Jakarta (17/10/08) | Pada akhir bulan November 2008, Muamalat Institut (MI) berencana menggelar Workshop Internasional Wakaf Perusahaan yang bertempat di Jakarta. Banyak kalangan mulai menyadari bahwa wakaf bisa dijadikan salah satu upaya peningkatan ekonomi suatu bangsa. Karena itulah kegiatan ini digelar. Panitia memilih Jakarta sebagai tempat pelaksanaan, karena di kota inilah berdiri kantor pusat dari lembaga keuangan syariah di Indonesia. Demikian diungkapkan Manajer Operasional Muamalat Institute, Danni Budianto.
”Workshop ini bertaraf Internasional, maka MI akan mengundang pembicara dari Islamic Development Bank (IDB) sebagai pembicara,” ungkap Danni. Selain itu, pembicara yang akan menjadi penyemangat peserta workshop yaitu Ketua Umum Ikatan Ahli Ekonomi Islam Mustafa Edwin Nasution, dari Bank Muamalat Indonesia Mukhtar Manto dan Ketua Divisi Litbang Badan Wakaf Indonesia Uswatun Hasanah. Saat ini Muamalat Institut sedang melakukan persiapan untuk terselenggaranya workshop.
Segmen peserta workshop Internasional ini yaitu para praktisi Lembaga Keuangan Syariah (LKS) dan para profesional. Diharapkan dengan adanya workshop wakaf ini, maka dana Corporate Sosial Responsibility (CSR) dari para perusahaan akan dialokasikan secara produktif dalam rangka pemberdayaan masyarakat. Sehingga, dana tidak hanya sekali pakai untuk kebutuhan sesaat, namun akan dialokasikan secara jangka panjang. (pkes)