Dari Wakaf Uang untuk Memakmurkan Masjid Transit Saifuddaulah

Dari Wakaf Uang untuk Memakmurkan Masjid Transit Saifuddaulah

Sahabat, pernah dengar istilah masjid transit? Bagi musafir, masjid transit menjadi tempat bagi penumpang yang harus singgah sesaat untuk istirahat d

Akselerasi Pendayagunaan Wakaf, Forum Jurnalis Gelar Rapat Kerja nasional Ke-2
Prof NUH Lantik BWI Perwakilan Jawa Barat
Cara Rasulullah Mengajarkan Bekerja

Sahabat, pernah dengar istilah masjid transit? Bagi musafir, masjid transit menjadi tempat bagi penumpang yang harus singgah sesaat untuk istirahat dan menunggu waktu melanjutkan perjalanannya. Masjid transit ini salah satunya ada di Kota Bandung, yakni Masjid Saifuddaulah.

Masjid Saifuddaulah terletak di Jalan Stasiun Timur No. 2 Kota Bandung. Bangunan ini merupakan tanah wakaf yang dibeli oleh salah satu yayasan pada tahun 2016 lalu. Bangunannya cukup memiliki nilai historis. Masjid ini berdiri sejak tahun 1958 yang saat itu sebagai kantor kepolisian dan bernuansa peninggalan kolonial Belanda. Bahkan, di lantai 1 masjid dahulunya dijadikan sel tahanan.

Alhamdulilah pada tahun 2017 bangunan ini dijadikan masjid yang kini dikenal sebagai masjid transit. Kenapa begitu? Sebab, jamaah Masjid Saifuddaulah bukanlah warga sekitar melainkan para pedagang, karyawan, tunawisma bahkan para wisatawan atau pejalan kaki.

Wakaf Salman memiliki program memakmurkan 1000 masjid melalui wakaf dari wakif. Melalui Masjid Saifuddaulah, Wakaf Salman berupaya untuk memfasilitasi jamaah terutama para pendatang yang sedang kelelahan untuk dapat singgah beristirahat dan beribadah. Wakaf Salman turut menyediakan alat penjernih air siap konsumsi atau Reserve Osmosis (RO). Dengan alat ini, jamaah sangat terbantukan karena air bisa langsung dikonsumsi secara gratis.

Wakaf Salman juga berupaya untuk membantu pembebasan lahan agar lebih banyak lagi menampung jamaah. Harapannya, penyediaan ruang istirahat bagi siapapun yang sedang membutuhkan tempat. Sesuai dengan namanya masjid transit jadi semua orang bisa datang kapan pun karena dibuka selama 24 jam.

Bahkan diceritakan, bahwa pihak DKM Masjid Saifuddaulah pun menampung para gelandangan dan anak jalanan. Tentu agar mereka mendapat hak untuk perlindungan dan menunaikan tugasnya sebagai umat-Nya untuk tetap beribadah kepada Allah SWT. Uniknya, masjid transit tidak sekedar menyediakan kebutuhan tempat ibadah dan istirahat namun juga bisa mengisi perut yang sedang lapar. Siapapun boleh makan siang yang hanya dibayar dengan salat berjamaah di Masjid Saifuddaulah dengan dibiayai oleh donatur.

Mari terus dukung Gerakan Nasional Wakaf Uang (GNWU) yang diluncurkan oleh pemerintah Indonesia. Gerakan ajakan berwakaf uang ini sangat membantu bagi mereka yang membutuhkan. Karena uang yang diwakafkan akan dikelola hasilnya oleh nadzir yang kompeten dan legal akan disalurkan dengan amanah, salah satunya untuk memakmurkan 1000 masjid termasuk masjid transit Saifuddaulah melalui Wakaf Salman.

Penulis: Siti Fathonah , Wakaf Salman

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: