Makassar – Ketua Pembina Yayasan Wakaf Universitas Muslim Indonesia (UMI) memimpin pelepasan jenazah almarhum KH Abd Rahim Amin di rumah duka Jl Cokonuri Makassar, tadi pagi Jumat, (21/10). Mansyur Ramly mewakili keluarga besar UMI sebagai Ketua Pembina Yayasan Wakaf UMI sekaligus Ketua Pengurus Pusat Maarif. Hadir sejumlah ulama dan tokoh Islam, baik dari kalangan NU maupun Muhammadiyah serta keluarga besar UMI.
“Kita semua sangat mencintai almarhum namun ternyata Allah lebih mencintainya,” ujarnya saat memberi sambutan.
Almarhum KH Abd Rahim Amin adalah ulama yang seluruh hidupnya diabdikan untuk dakwah. “Bahkan sehari sebelum ajalnya beliau masih sempat berceramah dan menerima tawaran ceramah di kompleks Perumahan Dosen Unhas,” katanya.
Mansyur mangatakan, mereka merasa sangat kehilangan dan di jajaran Yayasan Wakaf UMI almarhum posisinya tidak bisa digantikan karena beliau pelaku sejarah UMI dari awal perkembangannya sampai sekarang.
Diharapkan agar semua kerabat, kolega, handai taulan memberi maaf kepada almarhum dan atas nama keluarga besar UMI siap menyelesaikan segala urusan almarhum jika ada sangkutannya. Kami siap melanjutkan misi dakwah beliau. Pak Kiai sebagai penasehat yang selalu didengar petuahnya. “Mari kita ikhlas melepas kepergian almarhum,” tambahnya. (trbn/hrs)
