Sekitar 412 orang santri resmi menerima bantuan pengadaan mesin air siap minum yang disalurkan oleh perusahaan bidang pengiriman & logistik JNE melalui Wakaf Salman pada Jumat (5/8) siang. Mesin air siap minum atau mesin Reverse Osmosis ini diinstalasikan di area Pondok Pesantren Mahasiswa Universal di Jl. Desa Cipadung No. 01, RT. 03/RW. 08, Cipadung, Kec. Cibiru, Kota Bandung, Jawa Barat 40614.
Sekilas mengenai Ponpes Mahasiswa Universal, yakni rumah bagi santri untuk belajar agama Islam, dunia, dan menggerakkan peradaban. Para santri ini diberikan pembinaan akhlak, kemandirian, berbagai life skills, hingga wawasan dan apresiasi budaya. Menurut riwayat prestasinya, para santri dari Ponpes Mahasiswa Universal ini pernah menjalin kerja sama dengan pemerintah nasional maupun menjadi mitra gerakan-gerakan sosial berskala internasional. Berbagai prestasi tersebut di antaranya, dalam bidang kewirausahaan yaitu One Pesantren One Product dan Pesantren for Peace (gerakan pesantren jaringan internasional untuk memerangi paham-paham yang menitikberatkan Islam identik dengan kekerasan).
Penyaluran mesin air siap minum untuk para santri Ponpes Mahasiswa Universal menjadi bentuk dukungan dari JNE dan Wakaf Salman. Lebih tepatnya, agar para santri bisa tetap sehat selama beraktivitas produktif dengan tubuh yang terhidrasi air bersih layak minum. Jalinan kerja sama antara JNE dan Wakaf Salman menjadi satu contoh bahwa perusahaan juga bisa bersinergi dengan lembaga filantropi untuk bergerak memberi manfaat sosial bagi masyarakat.
Acara seremonial penyaluran mesin RO dihadiri oleh Ketua JNE Cabang Kota Bandung, Bapak Iyus Rustandi dan General Manager Wakaf Salman, Bapak Gun Gun Saptari Hidayat.
“Terima kasih, jazakumullah kepada para wakif & donatur, JNE yang sudah menyumbangkan fasilitas mesin air siap minum. Tentu ini sangat berharga & bermanfaat bagi kami, dan air adalah kebutuhan pokok bagi kami. Sudah lama kami mendambakan alat ini. Alhamdulillah melalui wasilah Wakaf Salman, kami bisa memiliki dan memanfaatkan ini. Mudah-mudahan seluruh wakif & donatur mendapat limpahan keberkahan dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala,” ungkap Tatang, Ketua Dewan Pengasuh Ponpes Mahasiswa Universal.
Terkait dengan program air siap minum, Wakaf Salman sendiri telah menyalurkan puluhan mesin RO serupa ke berbagai titik akses yang bersifat publik. Seperti masjid, hingga fasilitas pendidikan. Sebagai lembaga legal di bawah naungan Yayasan Pembina Masjid Salman ITB yang mengusung visi pelopor pembangunan peradaban Islami, program air siap minum ini diharapkan mampu meringankan krisis air layak minum (aman) sehingga peradaban bisa terus bergulir. Namun, tanpa ikhtiar gotong royong masyarakat dan ridha Allah Subhanahu Wa Ta’ala maka harapan tersebut tidak dapat terwujud.
Air yang mengalir dan memberi manfaat berkelanjutan inilah, ikhtiar amal jariyah. Selain itu, sebagaimana yang Rasulullah ﷺ sabdakan dalam riwayat hadis Sunan Ibnu Majah:
Sa’ad bin Ubadah bertanya, “Wahai Rasulullah, sedekah apakah yang paling utama?”
Beliau menjawab, “Memberi air.”
Wakaf Salman berterima kasih kepada JNE dan masyarakat lainnya yang telah mempercayakan amanah menyalurkan kebaikan. Wakaf Salman membuka akses informasi mengenai acara seremonial penyaluran mesin air siap minum dari JNE untuk Ponpes Mahasiswa Universal ini melalui Call Center 0811-2441-444. Adapun program-program Wakaf Salman lainnya dapat diakses di laman wakafsalman.or.id
*R. Ika Lestari Widianti/Wakaf Salman