Badan Wakaf Indonesia menerima audiensi puluhan Mahasantri dan Dosen dari Ma’had Aly Madarijul Ulum Lampung pada Rabu (09/10/2024).

Audiensi tersebut diterima langsung oleh Ketua Divisi Humas, Sosialisasi dan Literasi Badan Wakaf Indonesua (BWI) Dr. Agus Priyatno., MM.

Dr. Agus Priyatno pada kesempatan itu menyampaikan bahwa BWI dibentuk berdasarkan Undang-Undang No. 41 Tahun 2004 dan diresmikan pada tahun 2007 melalui Keputusan Presiden. Serta tugas utama BWI adalah menjaga, mengelola, dan mengembangkan aset wakaf untuk mendukung kepentingan ibadah serta pemberdayaan masyarakat.

“BWI lahir dari berdasarkan Undang-Undang No. 41 Tahun 2004 yang punya tugas mengelola, dan mengembangkan perwakafan nasional,” ujar Agus.

Selain itu, Pria yang juga menjadi Dosen di salah satu Universitas ternama di Bogor, juga mengungkapkan bahwa salah satu upaya untuk meningkatkan peningkatan pengelolaan wakaf secara profesional, BWI aktif melakukan sosialisasi dan edukasi tentang wakaf produktif melalui Divisi Humas, Sosialisasi dan Literasi melalui berbagai kegiatan seperti pelatihan bagi konten kreator dan kerja sama dengan jurnalis, Waqf Goes To Pesantren, Waqf Goes To Kampus, Media gathering, dan banyak lainnya.

Ia juga beharap dengan adanya berbagai kegiatan yang diadakan BWI, maka wakaf dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan wakaf yang lebih modern dan produktif.