Banjarmasin (28/5/08) | Nekat mencuri uang wakaf, maka siap-siaplah dikeroyok oleh warga di sekitar masjid. Peristiwa inilah yang dialami buruh serabutan bernama Heri Susanto (36), warga Jl Rawasari II RT 91 Teluk Dalam, Banjarmasin Tengah, akhir bulan lalu. Ia diamuk oleh warga karena nekat mengembat uang wakaf masjid Mulawarman. Usai menghajar Heri warga pun lantas membawanya ke Mapolsekta Banjarmasin Tengah.

 

Sebelumnya warga melihat ada laki-laki tak dikenal dengan gerak-gerik mencurigakan memasuki masjid. Melihat hal tersebut, warga lantas mengikuti Heri secara diam-diam. Begitu melihat Heri mengambil uang wakaf sebesar sepuluh ribu rupiah, warga lantas menangkap dan mengeroyoknya hingga babak belur. Naif, hanya gara-gara uang sekecil itu, nasih nahas menimpanya.

Di hadapan petugas Hari mengaku kalau ia hanya berniat menukarkan uang saja. "Saya tak mencuri. Saya hanya menukarkan uang," kata Heri. Namun belum sempat menukarkan uang, ia malah ditangkap dan dihajar warga hingga babak belur. Kapolsekta Banjarmasin Tengah AKP Doni Eka Putra SIk melalui Kanit Reskrim Ipda Rovan Mahenu menerangkan, Heri ditangkap oleh warga sekitar yang memergoki ulahnya. (rdr-bjrmsn) 

Loading

Facebook
WhatsApp
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recent posts