Riau – Wakil Bupati Indragiri Hulu (Inhu) Harman Harmaini hari ini meresmikan pembukaan Bank Syariah Mandiri (BSM) Kantor Cabang Pembantu (KCP) Rengat, Inhu. Menurut Pimpinan BSM Kantor Cabang Umum (KCU) Pekanbaru, Budi Ganito, “Saat ini, BSM merupakan satu-satunya bank syariah yang ada di Kabupaten Inhu,” tandasnya disela-sela acara peresmian BSM KCP Rengat.
Karena itu, tambahnya, masyarakat kabupaten Indragiri Hulu kalau hendak berwakaf uang harus disetorkan ke BSM terdekat. Berdasarkan aturan yang ada, wakaf uang hanya dapat disetorkan melalui bank syariah penerima wakaf uang. “BSM adalah bagian dari bank syariah penerima wakaf uang tersebut,” jelasnya.
Wakaf uang saat ini merupakan salah satu produk perbankan syariah. Kini, ada 7 bank yang sudah meluncurkan produk wakaf uang, yaitu Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah, Muamalat, Mega Syariah, DKI Syariah, BTN Syariah, dan Bukopin Syariah. “Dengan bertambahnya jumlah kantor cabang bank syariah di suatu daerah, maka makin memudahkan masyarakat untuk dapat menyetorkan wakaf uang,” tambahnya.
Tahun ini, PT Bank Syariah Mandiri mengalokasikan dana hingga Rp58O miliar untuk membuka 232 jaringan cabang baru pada sisa paruh kedua tahun 2011. Zainal Fanani, Direktur Bank Syariah Mandiri, mengatakan hingga pertengahan Agustus 2011 perseroan baru menambah 42 kantor cabang dari target pada tahun ini yang mencapai 274 jaringan outlet.
Atas kondisi itu, lanjut dia, BSM masih akan menambah 232 jaringan cabang hingga akhir tahun ini. Kami menyiapkan dana antara Rp1,5 miliar hingga Rp2,5 miliar untuk pembukaan satu unit cabang termasuk biaya untuk SDM (sumber daya manusia),” ujarnya.
Menurut Pimpinan BSM KCU Pekanbaru, Budi Ganito, BSM KCP Rengat merupakan KCP atau outlet ke sepuluh yang ada di Riau. Selain KCP, BSM juga memiliki KCU di Pekanbaru dan kantor kas di beberapa daerah di Riau. Sehingga BSM saat ini sudah memiliki 15 kantor di seluruh Riau. “Ditargetkan dalam waktu tidak terlalu lama, BSM sudah tersebar di seluruh kabupaten/kota yang ada di Riau ” ujar Budi.
Sedangkan di Indonesia, BSM sudah memiliki sekitar 600 kantor dan outlet termasuk di Papua, yakni di Sorong dan Jayapura. Selain itu, BSM saat ini sudah memiliki 181.772 anjungan tunai mandiri (ATM) dengan fitur bervariasi dan bisa bertransaksi ke Bank Mandiri serta BCA.
Menurut Budi, BSM didirikan sejak tahun 1999 dengan pemegang saham mayoritas adalah Bank Mandiri. Saat ini merupakan bank syariah terbesar di Indonesia yang telah memiliki aset mencapai Rp 21 triliun, pembiayaan mencapai Rp 32,97 triliun, menghimpun dana pihak ketiga Rp 36,29 triliun serta memperoleh laba Rp 390 miliar.
Sementara itu, Wakil Bupati Inhu Harman Harmaini dalam sambutannya mengungkapkan, hadirnya BSM KCP Rengat merupakan pertanda bahwa perekonomian kabupaten Inhu semakin baik. Apalagi BSM menjadi satu-satunya bank syariah yang ada di Inhu saat ini.
“Keberadaan BSM menjadi salah satu solusi bagi masyarakat Inhu, sebab sebagai bank syariah, BSM menerapkan prinsip syariat Islam dalam transaksinya. Bahkan sepengetahuan saya, nasabah BSM tidak hanya kaum muslim, banyak juga non muslim,” jelasnya.
Harman berharap BSM dapat membantu para pelaku usaha kecil dan mikro dalam mengembangkan usahanya dan dapat mempekerjakan SDM lokal sehingga kehadiran BSM dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. (guh/bi/rit)